Pendengaran merupakan bagian indera yang sangat penting bagi makhluk hidup termasuk manusia, karena dengan indera pendengaran, kita dapat mendengarkan berbagai suara yang ada di sekitar. Nikmat pendengaran yang telah diberikan oleh Tuhan kepada kita sudah sepantasnya kita bersyukur, dan salah satu bentuk bersyukur atas nikmat indera pendengaran adalah dengan menjaganya agar tidak mudah terserang penyakit alias rusak. Sebagai contoh telinga yang sehat akan sangat sensitif terhadap suara namun telinga yang rusak akan sulit mendengar kalau suara tidak cukup jelas dan dekat. Banyak faktor penyebab menurunnya kualitas pendengaran seperti penggunaan headset atau earphone yang berlebihan pada telinga baik untuk menerima telepon maupun mendengarkan musik yang terlalu keras, sehingga hal tersebut akan menimbulkan efek negatif pada kualitas pendengaran.
Hadirnya perangkat tekhnologi komunikasi selain memberi banyak manfaat dalam hal komunikasi jarak jauh, mendengarkan musik, main game dan lain sebagainya ternyata juga memiliki efek negatif yang bisa merusak organ-organ tubuh dan salah satunya indera pendengaran. Hal ini bisa terjadi karena penggunaan handphone terlalu lama yang biasa menempel pada telinga kita, efek negatif melakukan telepon terlalu lama secara langsung pada pendengaran selain mengurangi kualitas indera pendengaran ternyata juga lambat laun merusak sistem saraf pada kepala termasuk otak. Hal ini disebabkan dari adanya radiasi dari perangkat komunikasi tersebut.
Seiring dengan kemajuan tekhnologi, untuk mengurangi efek negatif dari penggunaan telepon secara langsung pada telinga maka diciptakan headset atau earphone yang diklaim lebih aman daripada menggunakan telepon secara langsung. Namun faktanya bahwa penggunaan headset atau earphone pada telinga jika terlalu sering dan dalam waktu yang cukup lama ternyata juga memiliki efek negatif yang cukup mengerikan bagi indera pendengaran kita, walaupun penggunaan headset atau earphone bisa mengurangi efek radiasi dari sighnal telepon dan menciptakan suara yang cukup jernih pada telinga akan tetapi jika penggunaannya terlalu lama dan dengan volume yang terlalu keras khususnya dalam mendengarkan musik maka hal ini akan menyebabkan kerusakan pada sistem saraf pendengaran dan fatalnya bisa mengakibatkan pendengaran normal berkurang drastis.
Berikut efek negatif menggunakan headset atau earphone terlalu sering dan dalam waktu yang cukup lama baik waktu telepon maupun mendengarkan musik, antara lain adalah ;
1. Merusak Telinga
Salah satu penyebab kerusakan telinga secara permanen dapat terjadi dikarenakan penggunaan headset atau earphone secara terus menerus dan volume yang terlalu keras. Hal ini dikarenakan suara keras musik yang berasal dari headset atau earphone yang nempel ditelinga terlalu sering dilakukan dan dalam waktu yang cukup lama. Frekuensi pemakaian headset yang terlalu lama tersebut juga dapat menimbulkan kerusakan telinga permanen seperti pecahnya gendang telinga yang dapat menurunkan pendengaran kita bahkan dapat menyebabkan tuli.
2. Berkurangnya Pendengaran
Generasi milleneal umumnya ditandai dengan penggunaan smartphone atau telepon pintar dalam keseharianya. Namun apabila smartphone tersebut hanya dimanfaatkan untuk mendengarkan musik melalui headset atau earphone saja, hal ini yang menjadi pemicu terhadap penurunan kualitas pendengarannya. Berkurangnya pendengaran di usia muda, salah satu faktor penyebabnya adalah terlalu sering dan dalam waktu yang cukup lama menikmati musik dengan menggeber headset atau earphone hingga volume maksimal. Jika hal ini sering dilakukan, maka potensi kehilangan pendengaran secara dini akan semakin cepat terjadi. Untuk menjaga agar pendengaran tidak cepat rusak maka sebaiknya untuk memberikan jeda beberapa waktu supaya telinga bisa terbiasa kembali dengan keadaan normal. Jika tidak, maka ketegangan telinga akibat musik keras akan terus berlangsung sehingga dapat menimbulkan kerusakan telinga secara permanen.
3. Menurunkan Sensitifnya Pendengaran
Penggunaan headset atau earphone yang berlebihan juga dapat mempengaruhi ambang pendengaran. Hal ini ditandai jika di saat biasa kita dapat mendengar suatu hal dari jarak yang cukup jauh, namun efek terlalu sering dan dalam waktu yang cukup lama dari penggunaan headset atau earphone akan merubah ambang pendengaran, sehingga telinga hanya bisa mendengar suara dengan jelas saja dan dalam jarak yang cukup dekat.
4. Merusak Saraf Otak
Kerusakan otak bisa disebabkan oleh penggunaan headset atau earphone, karena peralatan tersebut ternyata juga memancarkan gelombang elektromagnetik tersendiri. Oleh karena itu menggunakan headset atau earphone terlalu sering dan dalam waktu yang cukup lama diyakini dapat memicu stress dan kerusakan otak, hal ini dikarenakan radiasi dari headset atau earphone itu sendiri. Pernyataan ini telah dibuktikan dengan percobaan pada tikus dan tumbuhan. Otak tikus terpengaruh oleh gelombang radiasi ini yang mengakibatkan kerusakan pada otak tikus. Sedangkan pada tumbuhan, perlahan layu dikarenakan paparan musik keras yang menerpa selama beberapa hari. Akan tetapi berbeda dengan yang diberikan perlakuan dengan memutar musik yang volumenya lebih lembut. Bahkan tanaman akan semakin cepat tumbuh dikarenakan adanya stimulasi positif dari musik yang volumenya lembut.
5. Infeksi Telinga
Penggunaan headset atau earphone pada telinga memiliki resiko tinggi terhadap kesehatan kulit seputar telinga karena beresiko terinfeksi kulit. Hal ini dikarenakan oleh mekanisme penggunaan headset atau earphone yang sering keluar masuk pada rongga telinga. Apalagi jika headset atau earphone yang digunakan tidak bersih dan saling bergantian dengan orang lain, maka potensi terjadinya infeksi serta radang pada rongga telinga semakin besar. Memang penggunaan headset atau earphone sangat nyaman dan juga membuat suara yang dihasilkan terdengar sangat jelas.
Efek negatif menggunakan headset atau earphone sebagaimana di atas, semoga dapat menjadikan inspirasi pada kita untuk lebih berhati-hati dalam penggunaannya. Dengan demikian kita termasuk salah satu hambaNYA yang mensyukuri atas nikmat pendengaran yang telah diberikan secara gratis dengan cara menjaga sebaik-baiknya karena karena indera pendengaran kalau sudah rusak tidak akan bisa disembuhkan seperti aslinya. Semoga bermanfaat !