Hampir semua dokter setuju bahwa istirahat yang cukup dengan tidur sangat penting bagi kesehatan. Tidur yang cukup ibarat handphone seperti mengisi baterai sehngga energi tubuh menjadi full, selain itu tidur yang cukup juga bermanfaat dalam menurunkan risiko obesitas, diabetes serta beberapa penyakit lainnya. Dari pemaparan para dokter dapat disimpulkan bahwa waktu tidur yang baik adalah antara 7 sampai dengan 8 jam dan jika kurang maupun berlebihan waktu tidur tentu akan menimbulkan efek negatif bagi kesehatan terutama bagi yang waktu rata-rata tidurnya dalam sehari kurang dari 5 jam.
Kondisi tubuh yang kurang tidur dapat dengan mudah dilihat dari kondisi mata yang merah, tubuh yang lemas, kurang bergairah dan lain sebagainya. Namun bagi yang waktu tidurnya dalam sehari rata-rata diatas 8 jam, adakah efek negatif yang terjadi pada kesehatan tubuh ???
Sistem tubuh yang sedang kelelahan secara otomatis membutuhkan istirahat yang cukup sehingga bagi yang kurang istirahat atau kurang tidur juga akan menimbulkan efek negatif pada kesehatan, ada beberapa tips yang bisa dilakukan agar mata bisa segera terpejam agar tubuh kembali fit karena tubuh yang membutuhkan istirahat biasanya ditandai dengan rasa lelah dan mengantuk yang luar biasa. Namun apabila istirahat dalam bentuk tidur tersebut dilakukan secara rutin berlebihan atau secara rutin dalam sehari lebih dari 8 jam maka akan menimbulkan efek negatif pada kesehatan tubuh.
Berikut efek negatif yang dapat kami himpun dari berbagai sumber akibat tidur yang berlebihan, antara lain ;
1. Berisiko lebih tinggi terkena penyakit jantung
Tidur lebih dari delapan jam, sama halnya dengan kurang tidur, karena tidur yang berlebihan tersebut secara rutin dalam jangka waktu lama dapat meningkatkan peluang umur menjadi lebih pendek sebesar 34 persen. Terlebih bagi wanita, beresiko lebih rentan dibanding pria karena wanita biasanya cenderung tidur lebih lama daripada pria, kondisi tersebut sebagaimana laporan menurut penelitian dari Norwegian University of Science and Technology.
2. Mengurangi daya ingat
Terlalu banyak tidur juga beresiko akan memengaruhi daya ingat seseorang. Usia ingatan bagi mereka yang terlalu banyak tidur, dua tahun lebih tua sebagai efek negatif dari tidur yang berlebihan. Kualitas tidur akibat tidur yang berlebihan yang didapatkan justru bukan semakin baik tapi justru bisa memperburuk kualitas ingatannya.
3. Stroke
Berdasarkan studi yang dilakukan di Cambridge, para peneliti mengungkapkan bahwa orang-orang yang sering menghabiskan waktunya untuk tidur 46% lebih berisiko mengalami stroke. Namun bukan berarti penyebab stroke hanya karena tidur berlebihan. Faktor gaya hidup dan pola makan tentu juga menjadi penyebab utama timbulnya penyakit tersebut.
4. Pemicu sakit jantung koroner
Penelitian menunjukkan bahwa wanita yang tidur selama 9 – 11 jam setiap malam, memiliki peluang sebanyak 38 persen terkena penyakit jantung koroner.
5. Pemicu stres
Kebanyakan tidur juga bisa membuat mudah stres hingga depresi. The Centres for Disease Control mengungkapkan bahwa mereka yang memiliki waktu tidur berlebihan akan mengalami kesehatan mental lebih buruk. Tekanan mental tersebut bisa mengakibatkan depresi. Orang yang sering bangun kesiangan biasanya akan memiliki disorientasi pikiran. Jadi, tidak menutup kemungkinan jika tidur berlebihan akan mengalami amnesia sementara seperti saat baru bangun dari tidur yang panjang.
6. Diabetes
Mereka yang memiliki waktu tidur lebih dari delapan jam dalam sehari secara rutin berisiko menyebabkan kadar glukosa meningkat. Selain gaya pola makan yang kurang sehat, faktor tidur berlebihan juga bisa meningkatkan risiko terkena diabetes. Oleh karena itu, dianjurkan memiliki waktu tidur yang cukup yaitu kisaran delapan jam setiap hari tidak lebih maupun kurang.
7. Menurunkan daya tahan tubuh
Tubuh pada keadaan tertentu akan melepaskan imun sebagai pencegah terserang penyakit. Namun ketika seseorang kekurangan maupun kelebihan waktu tidurnya, tubuhnya tidak akan mampu menghasilkan imun tersebut. Oleh karena itu, orang yang kurang serta berlebihan dalam waktu tidurnya akan lebih mudah terserang berbagai penyakit dibanding orang yang memiliki waktu tidur normal.
Oleh karena itu, marilah kita pastikan waktu tidur tidak kekurangan maupun berlebihan agar efek negatif dari kualitas tidur tidak mengganggu pada aktivitas sehari-hari. Dengan tidur selama tujuh hingga delapan jam dalam setiap harinya sebagaimana yang disarankan oleh para pakar kesehatan tentu menjadikan kesehatan tubuh diri sendiri tetap segar bugar.
Tubuh yang senantiasa segar bugar tentu menjadi idaman bagi siapapun ! Semoga bermanfaat !
