Kolesterol ! Kata-kata itu saat ini sangat familier di telinga. Kolesterol adalah metabolit yang mengandung lemak sterol yang ditemukan pada membran sel dan disirkulasikan dalam plasma darah. Merupakan sejenis lipid yang merupakan molekul lemak atau yang menyerupainya, itu definisi kolesterol menurut wikipidia. Salah satu cara untuk mengendalikan kolesterol agar tidak tinggi bisa dengan metode terapi nutrisi, yaitu mengkonsumsi makanan anti kolesterol yang cukup banyak ditemukan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan makanan alami tersebut, kita bisa mengganti lemak jahat dengan lemak baik atau sehat tanpa biaya mahal.
Dengan mengkonsumsi makanan nabati bisa meningkatkan asupan protein nabati yang berkhasiat menurunkan kadar kolesterol yang berlebih. Kemudian apa saja tanaman atau makanan yang bisa menurunkan kadar kolesterol jahat secara alami tersebut ? Simak berbagai jenis makanan yang cukup efektif bisa menurunkan kolesterol jahat yang telah kami sarikan dari berbagai sumber, antara lain ;
1. Jamur
Jamur jenis apapun pada umumnya mengandung zat yang kaya kromium serta mineral yang membantu memecah lemak menjadi senyawa sederhana, yakni asam-asam lemak. Hal ini membantu menyusutkan kadar lemak jahat (LDL), dan meningkatkan kadar lemak baik (HDL). Zat kromium selain dari jamur juga banyak terdapat pada kacang-kacangan, seperti kenari, kacang tanah, kacang mete, dan kacang almond.
2. Kuaci
Selama ini kuaci kita sepelekan, padahal dalam kuaci berlimpah zat tembaga. Efek negatif dari pola makan yang rendah terhadap asupan tembaga berakibat naiknya kadar kolesterol jahat LDL, dan terbatasnya kolesterol baik HDL. Dengan memakan kuaci secara rutin, terutama yang tawar, baik kuaci biji labu maupun biji bunga matahari maka akan menurunkan kadar kolesterol jahat.
3. Jeruk Nipis
Dari berbagai jenis ragam jeruk, yang terbaik untuk menurunkan kolesterol adalah jeruk nipis atau jeruk lemon karena jenis jeruk ini yang paling banyak mengandung flavonoid. Senyawa flavonoid ini mampu menghambat produkdi LDL berlebihan sehingga mengurangi risiko serangan jantung. Selain dari lemon, Flavonoid juga banyak terdapat pada teh, brokoli, tomat, kedelai, bawang berlapis-lapis seperti bawang merah dan bawang bombai serta buah delima.
4. Apel
Buah yang satu ini mengandung banyak serat larut yang merupakan sumber betaglukan (beta glucan). Dalam sistem tubuh, betaglukan ikut berperan mengontrol penyerapan dan produksi kolesterol. Selain dari apel betaglukan juga banyak terdapat pada pepaya, wortel, kacang kapri dan sayuran polong-polongan basah seperti buncis, kecipir, dan kacang panjang. Untuk polong-polongan kering seperti kacang hijau, kacang merah, dan kacang tolo, serta beras merah.
5. Ikan Tuna
Ikan yang satu ini sangat populer karena kandungan asam lemak omega-3 nya, tentu selain salmon dan makarel. Omega-3 bermanfaat melindungi tubuh terhadap kenaikan kadar kolesterol jahat LDL.
6. Jambu Biji
Buah yang satu ini sangat baik dikonsumsi bagi yang mengalami kolesterol tinggi, karena jambu biji kaya likopen. Peran Likopen sangat signifikan dalam mengendalikan produksi kolesterol. Selain dari jambu biji likopen juga terdapat pada buah semangka dan tomat merah.
7. Alpukat
Kandungan asam pantotenat dalam alpokat merupakan senyawa paling menonjol yang berperan meredam kadar kolesterol dalam darah. Untuk itu banyak yang memanfaatkan buah ini sebagai buah untuk menurunkan kolesterol jahat.
8. Tempe
Makanan yang cukup merakyat ini ternyata berlimpah kandungan senyawa fitokimiawi isoflavon yang bersifat antikolesterol. Bahan baku dati tempe adalah kedelai, sehingga makanan lain yang berasal dari kedelai semua sangat bagus untuk menurunkan kolesterol.
9. Kacang Tanah
Kacang yang berkulit agak tebal ini, biasanya di jadikan camilan ini ternyata juga melimpah akan lemak sehatnya sekaligus kaya vitamin E, yang bisa ‘mengunci’ radikal bebas agar tidak merusak kolesterol jahat LDL, sehingga pembentukan plak di dinding pembuluh darah dapat dihindari dan mencegah serangan jantung.
10. Mangga
Buah ini mengandung banyak vitamin C. Selain mangga vitamin C juga terdapat pada buah belimbing, ragam jeruk (jeruk bali, jeruk keprok, lemon dan lain-lain), kedondong, pepaya, rambutan, stroberi, dan kiwi. Manfaat vitamin C adalah mencegah kolesterol jahat LDL teroksidasi, sehingga menghindarkan terbentuknya plak di dinding pembuluh darah.
Demikian berbagai makanan yang bisa mengontrol kolesterol dalam tubuh, mudah-mudahan dengan informasi ini menghindarkan kita dari berbagai penyakit akibat kolesterol yang tidak terkontrol. Mudah-mudahan bermanfaat !